FAKTOR INTERNAL SEORANG MELAKUKAN KORUPSI

Korupsi alat kesehatanlampung : Dalam hidup ini, setiap orang dikendalikan oleh dua kekuatan yang sangat besar, yaitu motivasi internal dan motivasi eksternal. Keduanya sangat bertanggungjawab terhadap perbuatan manusia.

“Faktor eksternal adalah dorongan yang berasal dari luar hingga seseorang melakukan atas apa yang lingkungan pengaruhi. Misalnya, anda hidup ditengah-tengah rekan kerja yang suka melakukan korupsi di kantor. Mau tak mau anda akhirnya terdorong untuk ikut-ikutan melakukan korupsi. Ini factor motivasi eksternal” jelas Korupsi alatkesehatan lampung

Bagaimana dengan motivasi internal? Motivasi internal itu kebalikan dari motivasi ekstenal, yaitu dorongan yang berasal dari dalam diri. Umumnya motivasi internal berasal dari cara berpikir serta dorongan hawa nafsu rendah hingga seorang akhirnya memutuskan untuk melakukan tipikor (tindak pidana korupsi).

Menurut Korupsi alatkesehatan lampung: Faktor internal menjadi kunci utama, karena walaupun lingkungan mendorong seorang untuk melakukan korupsi namun factor internalnya menolak maka tak akan terjadi korupsi. Ini karena internal system mereka sangat kuat dan menolak melakukan perbuatan korupsi tersebut. 

“Banyak saudara kita terjebak dalam dua factor ini, yaitu factor internal dan factor eksternal. Mereka seperti masuk dalam lingkaran setan hingga sulit keluar. Bagaimana bisa keluar, karena mereka sudah terlanjur melakukan korupsi bersama teman-temannya, dan ketika mereka ingin lari, teman-temannya menahan dirinya karena takut rencana mereka terbongkar” papar Korupsi alat kesehatan lampung

Inilah lingkaran setan korupsi yang sering terjadi. Faktor internal menjadi tak menentukan lagi karena seorang sudah terlanjur terlibat terlalu dalam hingga sulit keluar, sampai kasus itu terbongkar oleh tim penyidik (KPK) dan mereka semua dipenjara akibat melakukan tindak kejahatan korupsi itu.

Mari kita jaga diri kita dari perbuatan korupsi, semoga kita belum terlambat masuk ke dalam lingkaran setan korupsi yang terkenal sangat kuat dan menyengsarakan semua orang itu. Salam reformasi anti korupsi.

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Unknown — Selasa, 12 Juli 2016 — Add Comment